Self Love & Relationship

Nostalgia Cinta Pertama

Kata orang cinta pertama tidak akan terlupakan. Setelah mengalaminya sendiri, aku bisa mengerti kenapa kemudian muncul ungkapan tersebut. Mungkin memang cinta pertama tidak terlupakan dan tidak bisa digantikan karena posisinya memang akan berbeda. Setiap kali jatuh cinta, setiap individu pasti punya kesannya sendiri-sendiri.

Cinta pertama jadi tidak terlupakan karena itu adalah pertama kalinya untuk kita merasakan apa yang dimaksud dengan jatuh cinta. Jatuh hati yang masih sangat menggebu-gebu, bangun tidur dengan senang, berkegiatan dengan gembira. Rasanya memang sulit melupakan cinta pertama, karena pengalaman ini akan sangat berpengaruh terhadap hidup kita seterusnya.

Jatuh hati yang masih sangat menggebu-gebu, bangun tidur dengan senang, berkegiatan dengan gembira. Rasanya memang sulit melupakan cinta pertama, karena pengalaman ini akan sangat berpengaruh terhadap hidup kita seterusnya.

Satu hal paling penting yang aku pelajari dari pengalaman cinta pertama adalah kesabaran. Dengan jarak usia yang cukup jauh kala itu, aku jadi harus belajar lebih banyak memaklumi. Hal lain yang juga aku dapatkan adalah, entah itu laki-laki atau perempuan, kita juga harus punya keberanian untuk mengakui kesalahan kita. Kalau kita memang salah, aku saja kita salah, jangan lari dari keadaan.

Pengalaman dan nostalgia cinta pertama akhirnya aku bagikan melalui lagu “Semenjak Ada Kamu”. Lagu ini sebenarnya sudah aku tulis sejak tahun 2020 lalu, saat dimana kita harus lebih banyak di rumah. Lagu ini hadir untuk seseorang yang pernah ada di hidupku waktu itu. Penggalan-penggalan lirik di lagu ini hadir dari pengalaman yang aku rasakan bersama orang tersebut.

Setiap manusia tentu punya masalah sendiri-sendiri. Kita pasti pernah mengeluh, setidaknya dalam hati, tetapi setelah aku bertemu orang ini aku belajar untuk mensyukuri apa yanga ku punya dalam hidup. Belajar menerima dan menghargai apa yang sudah Tuhan berikan dalam hidupku saat ini.

Sebetulnya dengan bantuan orang lain maupun tidak, sudah seharusnya kita mensyukuri hal-hal baik dalam hidup kita, sekecil apapun itu. Setiap pertemuan ataupun perpisahan akan memberikan pelajaran yang bisa kita jadikan bekal untuk melanjutkan perjalanan hidup.

Setiap pertemuan ataupun perpisahan akan memberikan pelajaran yang bisa kita jadikan bekal untuk melanjutkan perjalanan hidup.

Lagu “Semenjak Ada Kamu” adalah lagu tentang cinta pertama dan pelajaran untuk bisa mensyukuri hidup. Aku berharap saat teman-teman mendengarkan lagu ini, kamu bisa bernostalgia akan kenangan cinta pertama. Terlepas dari kemungkinan bahwa ia kini sudah mendapat pasangan yang lebih baik, ditinggalkan karena kita dianggap kurang baik untuknya, atau akhirnya harus pergi lebih dulu, kenangannya pasti memberikan pelajaran berharga bagi kita. Apalagi bagi mereka yang beruntung dan masih bisa bersama cinta pertamanya hingga kini. Semoga lagu ini bisa menemani kamu bernostalgia sejenak.

Related Articles

Card image
Self
Usaha Menciptakan Ruang Dengar Tanpa Batas

Aku terlahir dalam kondisi daun telinga kanan yang tidak sempurna. Semenjak aku tahu bahwa kelainan itu dinamai Microtia, aku tergerak untuk memberi penghiburan untuk orang-orang yang punya kasus lebih berat daripada aku, yaitu komunitas tuli. Hal ini aku lakukan berbarengan dengan niatku untuk membuat proyek sosial belalui bernyanyi di tahun ini.

By Idgitaf
19 May 2024
Card image
Self
Perjalanan Pendewasaan Melalui Musik

Menjalani pekerjaan yang berawal dari hobi memang bisa saja menantang. Menurutku, musik adalah salah satu medium yang mengajarkanku untuk menjadi lebih dewasa. Terutama, dari kompetisi aku belajar untuk mencari jalan keluar baru saat menemukan tantangan dalam hidup. Kecewa mungkin saja kita temui, tetapi selalu ada opsi jalan keluar kalau kita benar-benar berusaha berpikir dengan lebih jernih.

By Atya Faudina
11 May 2024
Card image
Self
Melihat Dunia Seni dari Lensa Kamera

Berawal dari sebuah hobi, akhirnya fotografi menjadi salah satu jalan karir saya hingga hari ini. Di tahun 1997 saya pernah bekerja di majalah Foto Media, sayang sekali sekarang majalah tersebut sudah berhenti terbit. Setelahnya saya juga masih bekerja di bidang fotografi, termasuk bekerja sebagai tukang cuci cetak foto hitam putih. Sampai akhirnya mulai motret sendiri sampai sekarang.

By Davy Linggar
04 May 2024