Ruang Ekspresi dan Karya bagi Perempuan

Pada awal bulan Maret, tepatnya pada 8 Maret merupakan hari perempuan internasional. Sebuah momen yang didedikasikan bagi seluruh perempuan yang ada di dunia. Di tengah banyaknya norma serta tuntutan terhadap perempuan dalam kehidupan sosial, kini perempuan mulai memiliki ruang untuk bisa mendapatkan edukasi yang lebih baik serta kesempatan untuk bisa memiliki karir dan mengekspresikan diri melalui beragam karya yang dibuat.

Sehubungan dengan perayaan hari perempuan internasional, USS HER menghadirkan sebuah acara bertajuk “Wondherland”. Acara yang telah rampung diselenggarakan pada 17-19 Maret 2023 lalu ini bertujuan untuk menghadirkan berbagai konten serta wadah bagi para perempuan di Indonesia untuk bisa bebas berekspresi dan menjadi diri sendiri.

Acara ini juga bertujuan untuk mengumpulkan komunitas yang beragam bagi perempuan, sekaligus juga memberikan kesempatan yang sama dalam kebebasan berekspreasi. Rangkaian kegiatan yang disuguhkan meliputi Talkshow, Workshop, serta bragai promo dari bidang beauty dan fashion. Acara Wondherland ini berhasil mendatangkan 9200 pengunjung dalam tiga hari penyelenggaraan. Turut diramaikan oleh Zara Adhisty, Ira Wibowo, Mona Ratuliu, hingga Cinta Laura.

Wondherland juga akan disiapkan sebagai acara yang akan digelar tahunan dengan harapan dapat berfungsi sebagai penghubung serta pemenuh kebutuhan wanita dalam keseharian. Juga mengumpulkan semua peminat dalam bidang kecantikan hingga mode dan memberikan pengalaman yang baru dan menyeluruh.

Tentu masih banyak hal-hal yang perlu diperjuangkan oleh perempuan, tentang dirinya dan segala potensi yang dimiliki. Setiap langkah kecil dan upaya untuk dapat memberikan kesempatan bagi perempuan dalam berkarya tentu perlu dihargai dan dimanfaatkan dengan baik-baiknya.

Setiap manusia, terlepas dirinya perempuan ataupun laki-laki, masing-masingnya memiliki potensi yang unik dan berbeda-beda. Justru perbedaan ini yang membuat kehadiran setiap individu menjadi berharga dan saling melengkapi satu sama lain. Terlepas dari minat yang berbeda-beda, setiap perempuan berhak untuk bisa mengoptimalkan segala potensi diri yang dimiliki.